TUGAS
MAKALAH
KEWIRAUSAHAAN
SOTO MIE “TEH ITOH”
DI SUSUN OLEH :
NAMA : DINI FATHUL JANAH
KELAS : 2DA01
NPM : 42211156
D3
BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN
AKUNTANSI
KOMPUTER
UNIVERSITAS
GUNADARMA 2011
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan suatu
anugerah pada kami sehingga kami dapat
menyusun tugas makalah tentang Usaha Kecil Menengah (UKM). Karena itu Kami berterima kasih kepada
pengajar yang telah memberikan kami pelajaran Mengenai Kewirausahaan. didalam
makalah ini kami akan menjelaskan salah satu contoh Usaha Kecil Menengah (UKM)
mengenai bagaimana cara tempat dan pemasarannya,penetapan harganya, dan juga
analisis usaha. Untuk lebih jelasnya kami akan menjelaskan lewat makalah ini yang
semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Depok, 27 Juni 20113
Penulis
I
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ………………………………………………. ... I
PEMBAHASAN ………………………………………………………… 1
9 ASPEK TEKNIS KEWIRAUSAHAAN :
1.
PELUANG USAHA BARU ………………………………………… 1
2.
PEMBIAYAAN …………………………………………
2
3.
PEMASARAN ………………………………………… 2
4.
KEPEMILIKAN …………………………………………
3
5.
SDM ………………………………………… 3
6.
ORGANISASI ………………………………………… 3
7.
KEPEMIMPINAN …………………………………………
3-4
8.
EVALUASI KERJA …………………………………………
4
9.
PENGEMBANGAN USAHA ………………………………………… 4
ANALISIS KEBERHASILAN :
A.
KEBUTUHAN POKOK ………………………………………… 5
B.
HUTANG DAN KARTU KREDIT …………………………………..
6
C.
MANFAAT …………………………………………
6
D.
GAYA HIDUP ………………………………………… 6
KESIMPULAN ………………………………………………………… 7
PEMBAHASAN
Teh
itoh merupakan ibu dari 2 orang anak.selain sebagai ibu rumah tangga ia juga
bekerja sebagai seorang wirausaha. Beliau mendirikan sebuah usaha yaitu warung
soto mie. Usaha soto yang dirintis oleh the itoh ini sejal tahun 2002 telah
berbuah manis. Kini warung soto mie yang dipimpinnya telah maju pesat seiring
perkembangan gaya hidup masyarakat modern. Dia memliki 3 warung soto didekat
rumahnya. Dia sangat terbuka dengan berbagai hal hal, atau perkembangan zaman
yang maju sangat pesat.ide pembukaan warung soto mie ini awalnya dibentuk karena kesukaanya dalam
membuat berbagai macam masakan, karena beliau berprinsip seorang wanita harus
bisa memasak karena berguna untuk suami dan kedua anaknya, hingga ia berpikir
untuk membuka warung soto mie ini sendiri.
9 ASPEK TEKNIS KEWIRAUSAHAAN :
1.
PELUANG USAHA BARU
Awal dibukanya usaha ini adalah dengan mengalami
jatuh bangunnya seperti para pengusaha pada umumnya. Teh itoh pada saat itu
hampir mengalami kebangkrutan karena kehilangannya konsumen. Namun teh itoh ini
masih terus berusaha keras untuk membangun kepercayaan kepada para konsumen
dengan memberikan semangkuk soto gratis pada pembeli pertama selama 2 minggu
berturut-turut.Keberhasilannya ini bukan tanpa kerja keras, ia sealalu berusaha
untuk memenuhi keinginan dan kepuasan konsumennya yang rata-rata adalah untuk
semua kalangan.
Soto mie “teh itoh” ini memberikan banyak peluang usaha untuk warga
sekitar Kp.pabuaran. Agar lebih mendukung perkembangan usahanya dia juga
memberikan kesempatan orang – orang disekitarnya mendapatkan peluang kerja,
seperti para warga yang pengangguran untuk dijadikan karyawannya.
1
2.
PEMBIAYAAN
Pembiayaan usaha soto mie
ini adalah berupa uang yang artinya usaha ini dimulai dengan modal sebesar Rp.
500.000,- dengan perincian sebagai berikut :
·
Peralatan dan perlengkapan yang
digunakan
Seperti : gas, panci,mangkok,piring,sendok,garpu,gelas,dsb.
Bisa menghabiskan uang dengan kisaran sebesar Rp. 200.000,-
·
Bahan baku untuk pembuatan soto mie,
seperti : daging, aneka sayuran, mie, minyak goreng dsb. Bisa menghabiskan uang
sebesar Rp.300.000,-
3.
PEMASARAN
·
Produk
Produk yang dijual
adalah berupa makanan yaitu “Soto Mie”
·
Place
Tempat yang ia gunakan
untuk menjual produknya adalah dirumahnya sendiri, yang beralamat di
Kp.Pabuaran RT003/RW04 no.56. selain dirumahnya ia juga mempunyai cabang yaitu di
RT005/RW04 dan RT001/RW04 yang berupa warung kecil-kecilan.
·
Price
Dengan modal Rp. 500.000,- soto mie ini menghasilkan 150 mangkuk perhari.
Ia menjual harga permangkuk sebesar Rp. 7.000,-
yang artinya usaha ini bisa menghasilkan omset dan laba yang tinggi
perharinya.
·
Promotion
System promosi yang ia
lakukan adalah dengan system tatap muka atau mulut ke mulut. Dan menggunakan
spanduk disetiap warung.
2
4.
KEPEMILIKAN
Usaha ini adalah usaha perseorangan dimana yang memiliki usaha ini adalah
teh itoh sendiri, ia yang mengelola dan ia juga yang menjalankan usaha ini.
Karena menurutnya ia tidak ingin melibatkan orang-orang dalam hal negative, dia
berfikir untuk menjalankan usahanya sendiri karena jika ada kesalahan dan
sebagainya dia tidak ingin merepotkan oranglain tetapi dia akan bertanggung
jawab dan menyelesaikannya sendiri.
5.
SDM
Karyawan yang dipekerjakan oleh teh itoh adalah merekrut 9 orang karyawan . Dari 9 orang karyawan
yang direkrutnya, tiga diantaranya memiliki background dibidang peracik
pembuatan soto mie, sedangkan sisanya memliki kemampuan untuk membantu dan
mempermudah atau mepercepat pengerjaan.
Teh itoh ini membagi karyawannya disetiap warung.
Warung pertama di Kp.Pabuaran RT003/RW04 no.56 ada 3 orang
karyawan, berikut di RT005/RW04 dan RT001/RW04 juga yang memiliki masing-masing
karyawan 3 orang.
6.
ORGANISASI
Soto mie “Teh itoh” ini dipegang langsung oleh nya
sebagai pemilik bahkan pengelola usaha baik keuangan maupun pengerjaanya.
7.
KEPEMIMPINAN
Teh itoh ini memiliki jiwa kepemimpinan yang baik
dan tegas, ia mampu menampung semua karyawannya dan tak segan menerima masukan
dari konsumen-konsumen. Untuk mengembangkan usahanya, ia pun tak segan-segan
untuk menaruh sebuah kotak,setumpukan kertas dan beberapa pulpen,
3
yang
nantinya dipergunakan untuk membuat kritik dan saran dari seorang konsumen yang
berkunjung lalu dimasukkan kedalam kotak tersebut. Hal ini ia lakukan karena selain untuk meningkatkan
pelayanan bagi konsumennya, berguna juga untuk memenuhi selera konsumennya, dan
hal ini juga dilakukan guna memperbaiki kualitas hidup bagi karyawannya kelak.
8.
EVALUASI KERJA
Usaha yang telah dirintis sejak tahun 2002 atau
kurang lebih 11 tahun yang lalu ini berjalan bukan tanpa saingan dan berbagai
macam hambatan.Tapi teh itoh ini mampu membawa
usahanya terus berjalan dan terus berkembang. Hambatan yang ada berasal
dari berbagai aspek dan teknis, diantaranya adalah hambatan kinerja pengerjaan. Yaitu sering
mengalami kehilangan pelanggan. Diantaranya adalah lamanya proses pembuatan dan
kurangnya rasa masakan. Maka dari itu dia menciptakan suatu suasana yang baru
yaitu berupa tempat seperti prasmanan, yaitu setiap konsumen bisa meracik soto
mienya sesuai selera mereka masing-masing, tetapi masih tetap dalam tahap
pengawasan oleh karyawannya.
9.
PENGEMBANGAN USAHA
Untuk kedepannya teh itoh ini merencanakan untuk memperbesar usahanya
seperti membuka berbagai warung soto diluar kp.pabuaran melainkan dijalan raya
atau ditempat wisata lainnya.
4
ANALISIS KEBERHASILAN :
E.
KEBUTUHAN POKOK
·
Pangan
Kebutuhan pangan ini
dicukupi oleh Teh itoh tanpa mengambil dana dari usahanya atau mengambil uang
gaji dari suaminya, sehingga ia bisa mengelola keuangan ushahanya untuk
keperluan soto mienya saja.
The itoh ini berasal
dari keluarga biasa pada umumnya, hingga ia merasa bahwa makanan bukanlah
sebagai prestis belaka, tetapai suatu kebutuhan dsar yang harus dipenuhi oleh
semua manusia. Oleh karena itu, ia tidak pernah memilih makanan yang harus
serba mewah ia juga lebih suka mengolah makanannanya sendiri untuk keluarganya,
tanpa harus membeli makanan diluar.
·
Papan
Kebutuhan papan yang
satu ini memang pada awalnya sangat
sulit didapatkan olehnya. Yang awalnya dia hanya mengontrak dan suka diusir
sana sini karena tidak bisa membayar, tetapi pada akhirnya dia bisa membeli
rumah sendiri dari usahanya tersebut.
·
Sandang
Teh itoh ini memilih
untuk berpenampilan sederhana namun tampak sangat menarik karena cara
berpenampilannya yang baik, meskipun tidak mengikuti perkembangan zaman dengan
menggunakan pakaian sangat mewah, beliau menggunakan pakaian mewah jika ada
acara tertentu saja. Kesehariannya iya lebih memilih menggunakan baju yang
biasa saja karena lebih nyaman menurutnya.Dan juga tidak ribet.Namun tetap
bersih wangi dan menarik.Walau hanya sederhana. Dia juga tidak pernah ingin
menyombongkan dirinya walaupun usahanya ini dibilang sudah termasuk sukses.
5
F.
HUTANG DAN KARTU KREDIT
Teh itoh tidak mempunya semacam kartu kredit, karena dia mengawali usahanya
dengan modal nekat yaitu hanya Rp.500.000,- tetapi modal tersebut asli dari
hasil keringatnya, bukan dengan meminjam dengan keluarga, rekannya atau bank.
G.
MANFAAT
Manfaat
dari berjualan soto mie ini adalah untuk membuka peluang usaha bagi orang-orang
sisekitar rumah nya. Seperti mengajak orang-orang yang tidak mampu atau
pengangguran untuk mengikuti jejaknya dalam berwirausaha, dia juga tanpa pernah
melihat seseorang dari kaya atau miskin, dan tidak takut untuk dicuri orang
untuk resep yang ia racik. Tetapi dia ingin membuat orang-orang memiliki jiwa
berwirausaha yang tinggi. Maka dari itu usaha ini sangat bermanfaat untuk semua
orang dan bisa dilihat dari posisi positif usahanya.
H.
GAYA
HIDUP
Kesederhanaan
adalah gaya hidup yang dianut oleh teh itoh sebagai pemilik. Ia lebih memilih
berberlanja di pasar tradisional daripada di mall. Ia juga lebih memilih untuk
berkendaraan umum tanpa naik kendaraan yang ia miliki, alasannya karena selain
lebih hemat bbm juga untuk menjaga kelestarian lingkungan. Dia banyak
mengajarkan kepada para karyawannya bagaimana cara menangani usahanya dan
kesabaran yang diberikan untuk membimbing para
karyawannya sehingga menjadi para pekerja yang taat, sopan santun serta
jujur. Secara rutin beliau memberikan
upah sebagai penghargaan terhadap para karyawannya guna untuk meningkatkan
semangat dan akan menghasilkan kerja yang bagus. Dan juga para konsumennya. Dia
banyak disukai oleh orang – orang disekitarnya.Baik orang tua ataupun para
remaja menyukai keramahan dan kebaikan yang ia tunjukan kepada konsumennya.
6
KATA
PENUTUP
KESIMPULAN
Soto
mie “teh itoh” adalah usaha yang dirintis oleh seorang wanita yang bernama siti
masyitoh sejak kurang lebih sekitar 11 tahun yang lalu.Usaha ini cukup berhasil
dengan pengelolaan yang baik baik system pengerjaannya maupun system
pengelolaannya. Dan usaha ini memiliki cabang 3 warung yaitu diantaranya adalah
Kp.Pabuaran RT003/RW04 no.56, di RT005/RW04 dan RT001/RW04.
7
Tidak ada komentar:
Posting Komentar